Kristal

Kristal adalah suatu padatan yang penyusunnya terkemas secara teratur dalam ruang 3 dimensi. Sedangkan menurut bahasa, kristal berasal dari bahasa yunani "krustallos" yang berarti es atau sesuatu yang menyerupai es.

jika di urutkan dari susunannya, maka kita dapatkan,

 Unsur > Ikatan Kimia> Kristal> Mineral> Batuan

Secara umum, pembekuan zat cair akan membentuk kristal ketika ia mengalami proses pemadatan. Struktur kristal yang terbentuk dipengaruhi oleh bahan kimia yang terkandung dalam zat cair, kondisinya ketika terjadi pemadatan, dan tekanan ambien.

*tekanan ambien yaitu tekanan lingkungan ( gas atau cair ) pada objek (kristal) 

Meskipun proses pembekuan sering membentuk kristal, namun dalam suatu keadaan tertentu, suatu cairan dapat membeku tanpa menghasilkan kristal (non-kristalin). Hal ini disebabkan karena proses pembekuan/ pendinginan yang terlalu cepat, sehingga ikatan ikatan kimia tersebut tidak memiliki waktu yang cukup untuk membentuk kristal.

 Kejadian seperti ini dapat kita temukan pada batuan beku ekstrusi, yaitu batuan beku yang terdapat di atas permukaan tanah. Batuan beku ekstrusi dapat membeku dalam waktu beberapa jam saja, oleh karena itu kita sangat jarang/ bahkan tidak ada menemukan kristal pada batuan beku tersebut

Jika kita perhatikan baik baik, bentuk kristal sangat bervariasi, warna warni, dan sangat indah bentuknya. Hal ini dipengaruhi oleh jenis ikatan kimia pembentuknya dan juga keadaan terciptanya.

#Contoh Kristal

kristal intan

kristal bunga salju

kristal garam dapur

Berdasarkan cepat tidaknya pembekuan batuan , maka  batuan di bagi menjadi 2, yaitu:

• #1. Coarse Grained: suatu batuan membutuhkan waktu yang lama untuk membeku, sehingga memberikan kesempatan bagi kristal untuk tumbuh
• #2. Fine Grained: suatu batuan hanya membutuhkan waktu yang sebentar untuk tumbuh, sehingga tidak memberikan kesempatan bagi kristal untuk tumbuh 

Semoga bermanfaat