Rangkuman Elektronika Geofisika Pra Mid I

Coretan

Artikel berikut adalah tulisan "coret coret" yang saya rangkum dari pdf. Elektronika Dasar, jadi maap kalo kurang rapi

Resistor

Resistor adalah suatu komponen elektronika yang digunakan untuk membatasi jumlah arus yang mengalir dalam suatu rangkaian.


-berdasarkan jenis dan bahan yang digunakan, resistor dibedakan menjadi resistor kawat, resistor oksida logam, dan resistor arang

-dalam perdangan, resistor dibedakan menjadi 2, yaitu :
~ resistor tetap, diantaranya adalah
 -- metal film resistor, carbon film resistor, metal oxide resistor, ceramic encased weirewound, economy wirewound, zero ohm jumper wire, S.I.P resistor network
~resistor variabel, diantaranya adalah:
-- Potensiometer(linier & logaritmit), thrimer - potensiometer, Thermister(NTC(Negatice Temperature Coefesien) dan PNC(Positive Temperature Coefesien)), DR, Vdr

jenis resistor variabel-> hambatan geser, trimpot, potensiometer
--trimpot, yaitu resistor yang nilai hambatannya dapat diubah ubah dengan cara memutar porosnya dengan obeng.
--potensiometer, yaitu resistor yang nilai hambatannya dapat diubah ubah dengan memutar poros yang tersedia.

pada rangkaian seri, resistor dihubungkan berturut turut,kuat arus apda semua resistor sama
Rt = R1 + R2 + R3

Pengaruh suhu -> jika suhu naik, maka resistansi turun.
Resistor variabel ->(contohnya, mendeteksi perubahan)mekanik, cahaya, temperatur

potensiometer linier -> jika perubahan nilai resistansi potensiometer sebanding dengan kedudukan kontak gesernya
potensiometer logaritmit -> kebalikan dari linier, tidak sebanding dengan kedudukan kontak gesernya

Resistor bernilai rendah -> induktif
Resistor bernilai tinggi -> kapasitif

jika seandainya pada resistor terdapat 4 cincin, maka cincin 1,2 adalah cincin digit, cincin 3 adalah cincin pengali, cincin 4 adalah cincin toleransi.

Kapasitor

kapasitor yaitu komponen elektronika yang dapat menyimpan dan melepaskan muatan listrik. 

kemampuan menyimpan liistrik disebut kapasitansi

kapasitor terbuat dari 2 buah plat yang diantara kedua plat tersebut terdapat bahan dielektrik seperti udara vakum, gelas, atau keramik.

besarnya kapasitansi dalam kapasitordinyatakan dalam farad.

kondensator terbentuk ketika dua buah plat atau lebih berhadapan dan dibatasi oleh isolasi, kemudian plat tersebut dialiri listrik.

rumus besar kapasitansi
C=QV
c=kapasitansi(farad)
q= muatan(c)
v=tegangan(v)

berdasarkan bahan dielektrik(pemisah 2 plat) kapasitor dibagi menjadi beberapa jenis, yaiu
-- kapasitor keramik, kapasitor film, kapasitor elektrolit, kapasitor tantalun, dan kapasitor kertas.

kapasitor tantalun dan kapasitor elektrolit memiliki kutup(polar), sehingga biasa disebut dengan kapasitor polar.

hysterisis kapasitif, yaitu perubahan arah arus  yang terjadi pada kapasitor yang terhalangi oleh rintangan.

sifat kapasitor
-- terhadap tegangan dc merupakan hambatan yang sangat besar,
-- terhadap tegangan ac mempunyai resistansi yang berubah ubah sesuai dengan frekuensi kerja.
-- terhadap tegangan ac akan menimbulakan pergeseran frasa, dimana arus 90 derajat mendahului tegangan.

resistansi dari sebuah kapasitor terhadap tegangan ac disebut reaktansi

Xc = 1/2.phi.F.c 

Xc = reaktansi(ohm)
f=frekuensi(Hz)
c=kapasitansi

pada tegangan Paralel, total kapasitansi  adalah Ct = C1 + C2 + C3

lamanya waktu pengisian dan pengosongan muatan tergantung dari nilai resistansi dan kapasitansi yang digunakan pada rangkaian

T = R. C
T = time
R = reaktansi
C = kapasitansi

formula diatas adalah waktu yang dibutuhkan untuk mencapai 63% nilai tegangan pada sumber.

pembagian kapasitor:
-Kapasitor Polar ,
kelompok kapasitor elektrolitik terdiri dari kapasitor yang bahan dielektriknya adalah lapisan metal-oxide. umumnyakapasitor yang termasuk kelompok ini adalah kapasitor polar dengan tanda + dan - di badannya. mengapa kapasitor ini memiliki polaritas adalah karena proses pembuatannya menggunakan elektrolit sehingga terbentuk kutub positif anoda dan kutub negatif katoda.

Kapasitor dengan kapasitansi besar sering disebut dengan kapasitor elco.

Kapasitor Non - Polar
adalah kelompok kapasitor yang dibuat dengan bahan dielektrik dari keramik, film, dan mika (kapasitansinya kecil)

Berikut adalah jenis kapasitor yang memiliki nilai kapasitansi lebih dari 1 mikro farad

Kapasitor tidak tetap
yaitu kapasitor yang nilai kapasitansinya tidak berubah ubah

nilai kapasitansi 1 farad menunjukkan bahwa kapasitor memiliki kemampuan untuk menyimpan 1 Coloumn pada tegangan 1volt.

Dioda

dioda adalah komponen elektronika semikonduktor yang memiliki 1 buah junction, sering juga disebut dengan komponen 2 lapis ( N & P ),
anoda katoda


N = negative, P = Positive

Bias Dioda
bias dioda adalah cara pemberian tegangan luar ke terminal dioda. apabila A (anode) diberi tegangan positif dan k(katoda) diberi tegangan negative, maka hal tersebut disebut bias maju(Forward Bias), dan jika sebaliknya, disebut dengan bias mundur(Reserve Bias)

Karakteristik arus tegangan dioda dapat ditinjau melalui 2 pendekaran,
 -1. Dioda Riil
 -2. Dioda Ideal

Dioda Ideal
didekati melalui pendekatan setengah linier(piece wise linier). ada 3 pendekatan yang didekati secata grafis, yaitu:
-1. Dimodelkan sebagai saklar ideal, yaitu saklar yang memiliki ciri kondisi tertutup R = 0 dan terbuka R = ~, Bias positif sebagai saklar tertutup(On), Bias Negatif sebagai saklar terbuka (Off)

-2. model kedua untuk bias positif sebagai saklar non ideal pada kondisi tertutup R tidak sama dengan 0, untuk bias negatif sebagai saklar ideal

-3. untuk model ketiga, bias positif sebagai saklar non-ideal yang terpasang dengan sumber tegangan, untuk bias negative sebagai saklar ideal terbuka

Macam Macam Dioda
macam macam dioda

Dioda Rectifier
kerja dioda ini berdasarkan efek penyearah, yaitu akan melewatkan arus pada bias forward dan menahan arus pada bias reserve

2 tipe penyearah:
 - Penyearah 1/2 gelombang
 - Penyearah gelombang penuh

penyearah gelombang penuh terbagi 2,
 - CT ( center tap)
 - bridge (jembatan)(gelombang penuh)

dioda zener akan menghantarkan tanpa kerusakan, tegangan ini disebut dengan tegangan zener

Transistor
tujuan diberi tegangan pada transistor adalah agar transistor tersebut dapat mencapai suatu kondisi menghantar atau menghambat


No comments:

Post a Comment